Senin, 27 Januari 2014

Cara Membuat WEBSITE Dengan Mudah



cara membuat website




 
       CARA MEMBUAT WEBSITE DENGAN MUDAH  ~ Penggunaan website saat ini semakin hari semakin bertambah banyak hal ini terjadi karena kemajuan tehnologi dan tuntutan hidup pada jaman sekarang. Seiring dengan itu penyedia jasa pembuatan website murah juga tumbuh dan berkembang di mana mana. Website yang dalam bahasa Indonesia berarti situs web, merupakan suatu halaman web yang pada dasarnya berupa sebuah berkas baik itu berupa berkas gambar, tulisan, video dan lain sebagainya.

  Nah jika anda ingin tahu cara membuat website gratis sendiri dengan mudah tanpa perlu menyewa jasa pembuatan website, maka perhatikanlah langkah-langkah yang ada di bawah.

  Untuk mempermudah anda memahani cara membuat website sendiri di sini saya menggunakan sebuah hosting gratis yaitu idhostinger karena anda akan mendapatkan 2 GB disk space, 100GB Bandwidth secara cuma cuma selamanya dan anda dapat upgrade jika diperlukan.
 

cara membuat website gratis

Cara Membuat Website gratis

  1. Kunjungi situs idhostinger di www.idhostinger.com
  2. Klik kotak Order Sekarang!
  3. Isilah form pendaftaran dengan nama anda, email, password, isi kode yang terlihat, centang kotak kecil dan klik buat akun. Jika anda belum tahu cara membuat email gmail silahkan anda baca artikel cara membuat email untuk membantu cara membuat website gratis anda.

cara membuat website gratis ~ isi form

4. Buka email anda dan klik link verifikasi yang telah dikirimkan
5. Ada 3 pilihan hosting untuk anda, karena kita ingin belajar cara membuat website gratis maka pilihlah yang gratis, klik order

cara membuat website menggunakan layanan gratis

6. Isi subdomain anda (jangan kurang dari 5 huruf), inilah yang akan menjadi bagian dari alamat anda nanti, pada kotak sebelah kanan pilih yang sesuai keinginan anda. setelah selesai isi semuanya, klik buat. Dan anda klik lagi tombol kelola.

cara membuat website gratis
7. Dan sekarang anda berada pada Cpanel, cari tulisan penginstallan otomatis , lalu klik saja tulisan tersebut

cara membuat website gratis

Cara Membuat Website Sendiri

8. selanjutnya adalah pilih layanan website gratis dari wordpress

cara bikin website gratis ~ menggunakan wordpress

9. Biarkan kotak bertuliskan install ke -  (jangan diisi ), kemudian isi nama pengguna (boleh nama anda kalau bisa jangan menggunakan kata admin), isi password juga dan klik install wordpress 3.3.1., jika ada tampilan isi direktori akan ditimpa ? klik yes...,  tunggulah prosesnya hingga selesai.

cara bikin website gratis ~ pengguna wordpress
cara membuat website
10. Dan website gratis anda sudah jadi, anda dapat login ke website anda dengan cara meng-klik 'manage' pada tab hosting atau klik saja nama domain misalnya namadomain.p.ht lalu pilih 'log in' (lihat bagian kanan bawah) dan isi username dan password.

Anda juga bisa masuk ke website anda dengan cara mengetik www.namadomain/wp-admin  contoh nya www.namadomain.p.ht/wp-admin ataupun mengetik www.namadomain/wp-login.php dan anda akan masuk ke wordpress sebagai tanda bahwa anda telah berhasil membuat website sendiri.
artikel terkait : Cara membuat Blog sndiri.

cara bikin website gratis
Silahkan anda berkreasi dengan membuat website anda tersebut,
Demikian cara membuat website gratis dan mudah, semoga dapat memberikan manfaat.

Pengertian Jaringan Komputer



      



     Jaringan (network) adalah sebuah sistem operasi yang terdiri atas sejumlah komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuam yang sama atau suatu jaringan kerja yang terdiri dari titik-titik (nodes) yang terhubung satu sama lain, dengan atau tanpa kabel. Masing-masing nodes berfungsi sebagai stasiun kerja (workstations). Salah satu nodes sebagai media jasa atau server, yaitu yang mengatur fungsi tertentu dari nodes lainnya. Pada dasarnya teknologi jaringan komputer itu sendiri merupakan perpaduan anatara tenologi komputer dan juga teknologi komunikasi.
Tujuan dari jaringan komputer:
  1. Jaringan memungkinkan manajemen sumber daya lebih efisien: Misalnya, banyak pengguna dapat saling berbagi printer tunggal dengan kualitas tinggi, dibandingkan memakai printer kualitas rendah di masing-masing meja kerja. Selain itu, lisensi perangkat lunak jaringan dapat lebih murah dibandingkan lisensi stand-alone terpisah untuk jumlah pengguna sama, serta berbagi pemakaian CPU, Memori, dan Harddsik.
  2. Jaringan membantu mempertahankan informasi agar tetap andal dan up-to-date: Sistem penyimpanan data terpusat yang dikelola dengan baik memungkinkan banyak pengguna mengaskses data dari berbagai lokasi yang berbeda, dan membatasi akses ke data sewaktu sedang diproses.
  3. Jaringan membantu mempercepat proses berbagi data (data sharing). Transfer data pada jaringan selalu lebih cepat dibandingkan sarana berbagi data lainnya yang bukan jaringan.
  4. Jaringan memungkinkan kelompok-kerja berkomunikasi dengan lebih efisien. Surat dan penyampaian pesan elektronik merupakan substansi sebagian besar sistem jaringan, disamping sistem penjadwalan, pemantauan proyek, konferensi online dan groupware, dimana semuanya membantu team bekerja lebih produktif.
  5. Jaringan membantu usaha dalam melayani klien mereka secara lebih efektif. Akses jarak-jauh ke data terpusat memungkinkan karyawan dapat melayani klien di lapangan dan klien dapat langsung berkomunikasi dengan pemasok.
Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanaan (service). Pihak yang meminta layanan disebut  klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayanan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Keuntungan jaringan
      Keuntungan utama yang langsung terasa dari network sharing itu adalah, Internet yang mendunia, karena pada hakikatnya Internet itu  sendiri  adalah  serangkaian  komputer (ribuan bahkan jutaan komputer) yang saling terhubung satu sama lain. Berevelusi dan berkembang dari waktu ke waktu, sehingga membentuk satu jaringan kompleks seperti yang kita rasakan sekarang ini.
Keuntungan lain dilihat dari sisi internal network adalah :
  1. Resource Sharing, dapat menggunakan sumberdaya yang ada secara bersama-sama. Misal seorang pengguna yang berada 100 km jauhnya dari suatu data, tidak mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut, seolah-olah data tersebut berada didekatnya. Hal ini sering diartikan bahwa jaringan komputer mangatasi masalah jarak.
  2. Reliabilitas tinggi, dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang tinggi dengan memiliki sumber-sumber alternatif persediaan. Misalnya, semua file dapat disimpan atau dicopy ke dua, tiga atu lebih komputer yang terkoneksi kejaringan. Sehingga bila salah satu mesin rusak, maka salinan di mesin yang lain bisa digunakan.
  3. Menghemat uang, Komputer berukutan kecil mempunyai rasio harga/kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan komputer yang besar. Komputer besar seperti mainframe memiliki kecapatan kira-kira sepuluh kali lipat kecepatan komputer kecil/pribadi. Akan tetap, harga mainframe seribu kali lebih mahal dari komputer pribadi. Ketidakseimbangan rasio harga/kinerja dan kecepatan inilah membuat para perancang sistem untuk membangun sistem yang terdiri dari komputer-komputer pribadi.
  4. Hardware sharing, Bagi pakai hardware secara bersama-sama. Dengan adanya fasilitas jaringan kemudian menggunakan alat yang bernama printer server. maka sebuah printer laser berwarna yang mahal sekali harganya dapat dipakai secara bersama-sama oleh 10 orang pegawai. Begitu pula halnya dengan scanner, Plotter, dan alat-alat lainnya.
  5. Keamanan dan pengaturan data, komputer dalam sebuah lingkungan bisnis, dengan adanya jaringan tersebut memungkinkan seorang administrator untuk mengorganisasi data-data kantor yang paling penting. Dari pada setiap departemen menjadi terpisah-pisah dan data-datanya tercecer dimana-mana. Data penting tersebut dapat di manage dalam sebuah server back end untuk kemudian di replikasi atau dibackup sesuai kebijakan perusahaan. Begitu pula seorang admin akan dapat mengontrol data-data penting tersebut agar dapat diakses atau di edit oleh orang-orang yang berhak saja.
  6. Ke-stabilan dan Peningkatan performa komputasi, Dalam kondisi tertentu, sebuah jaringan dapat digunakan untuk meningkatkan performa keseluruhan dari aplikasi bisnis, dengan cara penugasan komputasi yang di distribusikan kepada beberapa komputer yang ada dalam jaringan.

  Kerugian Jaringan
      Berbagai keuntungan dari media-media jaringan telah panjang lebar dijelaskan diatas, akan tetapi kerugian belum disinggung sama sekali. Jaringan dengan berbagai keunggulannya memang sangat membantu sekali kerja dalam suatu perusahaan. Tetapi kerugiannya juga banyak apabila tidak di sadari dari awal. Berikut beberapa kerugian dari implementasi jaringan  :
  1. Biaya yang tinggi kemudian semakin tinggi lagi. pembangunan jaringan meliputi berbagai aspek: pembelian hardware, software, biaya untuk konsultasi perencanaan jaringan, kemudian biaya untuk jasa pembangunan jaringan itu sendiri. Infestasi yang tinggi ini tentunya untuk perusahaan yang besar dengan kebutuhan akan jaringan yang tinggi. Sedangkan untuk pengguna rumahan biaya ini relatif kecil dan dapat ditekan. Tetapi dari awal juga network harus dirancang sedemikian rupa sehingga tidak ada biaya overhead yang semakin membengkak karena misi untuk pemenuhan kebutuhan akan jaringan komputer ini.
  2. Manajemen Perangkat keras Dan Administrasi sistem : Di suatu organisasi perusahaan yang telah memiliki sistem, administrasi ini dirasakan merupakan hal yang kecil, paling tidak apabila dibandingkan dengan besarnya biaya pekerjaan dan biaya yang dikeluarkan pada tahap implementasi. Akan tetapi hal ini merupakan tahapan yang paling penting. Karena Kesalahan pada point ini dapat mengakibatkan peninjauan ulang bahkan konstruksi ulang jaringan. Manajemen pemeliharaan ini bersifat berkelanjutan dan memerlukan seorang IT profesional, yang telah mengerti benar akan tugasnya. Atau paling tidak telah mengikuti training dan pelatihan jaringan yang bersifat khusus untuk kebutuhan kantornya.
  3. Sharing file yang tidak diinginkan : With the good comes the bad, ini selalu merupakan hal yang umum berlaku (ambigu), kemudahan sharing file dalam jaringan yang ditujukan untuk dipakai oleh orang-orang tertentu, seringkali mengakibatkan bocornya sharing folder dan dapat dibaca pula oleh orang lain yang tidak berhak. Hal ini akan selalu terjadi apabila tidak diatur oleh administrator jaringan.
  4. Aplikasi virus dan metode hacking : hal-hal ini selalu menjadi momok yang menakutkan bagi semua orang, mengakibatkan network down dan berhentinya pekerjaan. Permasalahan ini bersifat klasik karena system yang direncanakan secara tidak baik. Masalah ini akan dijelaskan lebih lanjut dalam bab keamanan jaringan.
  5. Berikut grafik yang menjelaskan prosentase penggunaan berbagai tipe media yang mendukung jaringan komputer beserta keuntungan dan kerugian dari masing-masing media / backbone tersebut.


Deskripsi Jaringan Komputer





Jaringan : jaringan (network) adalah kumpulan dua atau lebih sistem komputer yang terhubung. Terdapat banyak jenis jaringan komputer:
 

a. Local-Area Network (LAN): komputer yang terhubung berada pada tempat yang berdekatan secara gografis (misalkan satu gedung).
b. Wide-Area Network (WAN): komputer yang terhubung berada pada tempat yang berjauhan dan dihubungkan dengan line telepon atau gelombang radio. selain itu, jaringan komputer dapat juga dikelompokan berdasar kriteria di bawah ini:
  • Topologi : pengaturan keterhubungan antar sistem komputer. Terdapat bermacam-macam topologi seperti bus, star, dan ring.
  • Protokol : protokol mendefinisikan sekelompok aturan dan sinyal yang digunakan oleh komputer pada jaringan untuk berkomunikasi. Protokol LAN yang paling populer adalah Ethernet. Protokol LAN lain yang banyak digunakan adalah IBM token-ring network.c. arsitektur: jaringan dapat diklasifikasikan ke dalam arsitektur peer-to-peer atau client/server.
NIC : NIC (network interface card) adalah expansion board yang digunakan supaya komputer dapat dihubungkan dengan jaringan. Sebagian besar NIC dirancang untuk jaringan, protokol, dan media tertentu. NIC biasa disebut dengan LAN card (Local Area Network Card).
Backbone : Backbone adalah saluran atau koneksi berkecepatan tinggi yang menjadi lintasan utama dalam sebuah jaringan. Bandwidth : Bandwidth menunjukan kapasitas dalam membawa informasi. Istilah ini dapat digunakan dalam banyak hal: Telepon, jaringan kabel, bus, sinyal frekuensi radio, dan monitor. Paling tepat, bandwidth diukur dengan putaran perdetik (cycles per second), atau hertz (Hz), yaitu perbedaan antara frekuensi terendah dan tertinggi yang dapat ditransmisikan. Tetapi juga sering digunakan ukuran bit per second (bps).
Bridge : Bridge adalah peranti yang meneruskan lalu lintas antara segmen jaringan berdasar informasi pada lapisan data link. Segmen ini mempunyai alamat lapisan jaringan yang sama. Setiap jaringan seharusnya hanya mempunyai sebuah bridge utama.
DNS : DNS (domain name sistem) adalah sistem yang menerjemahkan domain Internet, seperti www.microsoft.com menjadi alamat Internet, yaitu serangkaian nomor yang terlihat seperti 101.232.12.5. Istilah DNS berhubungan dengan konvensi untuk penamaan host pada Internet dan cara penangan nama-nama tersebut.
Ethernet : Ethernet adalah protokol LAN yang dikembangkan oleh Xerox Corporation yang bekerjasama dengan DEC dan Intel pada tahun 1976. Ethernet menggunakan topologi bus atau star dan medukung transfer data sampai dengan 10 Mbps. Versi Ethernet yang lebih baru yang disebut 100Base-T (atau Fast Ethernet), mendukung transfer data sampai dengan 100 Mbps, dan versi terbarunya, Gigabit Ethernet, mendukung tranfer data sampai dengan 1 Gigabit per detik atau 1000 Mbps.
Fast Ethernet : Fast Ethernet seperti Ethernet biasa, namun dengan kecepatan transfer data yang lebih cepat, sampai dengan 100 mbps. Ethernet ini juga disebut 100BaseT.
Gateway : Istilah gateway merujuk kepada hardware atau software yang menjembatani dua aplikasi atau jaringan yang tidak kompatibel, sehingga data dapat ditransfer antar komputer yang berbeda-beda. Salah satu contoh penggunaan gateway adalah pada email, sehingga pertukaran email dapat dilakukan pada sistem yang berbeda.
GPS : GPS (Global Positioning System ) adalah sistem navigasi menggunakan 24 satelit MEO (medium earth orbit atau middle earth orbit) yang mengelilingi bumi dan penerima-penerima di bumi. Satelit mengorbit pada ketinggian sekitar 12.000 mil di atas bumi dan mampu mengelilingi bumi dua kali dalam 24 jam. Satelit GPS secara kontinu mengirimkan sinyal radio digital yang mengandung data lokasi satelit dan waktu pada penerima yang berhubungan. Satelit GPS dilengkapi dengan jam atom dengan ketepatan satu per satu juta detik. Berdasar informasi ini, stasiun penerima mengetahui berapa lama waktu yang digunakan untuk mengirim sinyal sampai ke penerima di bumi. Semakin lama waktu yang digunakan untuk sampai ke penerima, semakin jauh posisi satelit dari stasiun penerima. dengan mengetahui posisi satelit, penerima mengetahui bahwa satelit terletak pada posisi tertentu pada permukaan bola imaginer yang berpusat pada satelit. Dengan menggunakan tiga satelit, GPS dapat menghitung lintang dan bujur penerima berdasar perpotongan ketiga bola imaginer. Dengan menggunakan empat satelit, dapat juga ditentukan ketinggian. GPS dikembangkan dan dioperasikan oleh Departemen Pertahanan Amerika. GPS, asalnya dikenal dengan NAVSTAR (Navigation System with Timing and Ranging). Sebelum untuk keperluan yang lebih luas, GPS digunakan untuk menyediakan kemampuan navigasi sepanjang waktu dan dalam segala cuaca untuk militer darat, laut, dan angkatan udara. Disamping untuk navigasi dan penentuan posisi geografik, GPS dapat juga digunakan di antaranya untuk pemetaan, kehutanan, eksplorasi mineral, manajemen habitat liar, dan pengawasan perpindahan penduduk.
Host : Host adalah sistem komputer yang diakses oleh pengguna yang bekerja pada lokasi yang jauh. Biasanya, istilah ini digunakan jika ada dua sistem komputer yang terhubung dengan modem dan saluran telepon. Sistem mengandung data yang disebut host, sedang sitem yang digunakan untuk mengases dari jarak jauh disebut remote terminal. Istilah host juga digunakan untuk menyebut komputer yang terhubung dengan jaringan TCP/IP, termasuk Internet. Setiap host mempunyai alamat IP yang unik. Selain itu, istilah host juga merujuk pada penyediaan infrastruktur layanan komputer. Sebagai contoh, banyak perusahaan yang menjadi host Web server, yang berarti bahwa perusahaan tersebut menyediakan hardware, software, dan saluran komunikasi yang dibutuhkan oleh server, tetapi isi server (data) dikendalikan oleh pihak lain. ISP (Internet Service Provider) : ISP (Internet service provider) adalah penyedia layanan Internet. Sebagian besar ISP mempunyai jaringan server (mail, berita, Web), router, modem yang dihubungkan dengan koneksi “backbone” Internet yang permanen dan berkecepatan tinggi. Pelanggan ISP dapat mendapatkan koneksi Internet dengan modem dan telepon. Untuk mengakses Internet pelanggan ISP harus melakukan dial ke jaringan dengan menekan nomor telepon tertentu milik ISP.
Internet : Internet adalah jaringan global yang menghubungkan jutaan komputer. Sejak 1999 Internet telah memiliki 200 juta pemakai di seluruh dunia, dan jumlah ini meningkat cepat. Lebih dari 100 negara terhubung dengan Internet untuk menukar data, berita, dan informasi lainnya. Setiap komputer yang terhubung dengan Internet disebut host.
ISDN : ISDN (Integrated Services Digital Network) adalah standard komunikasi internasional untuk pengiriman suara, video dan data melalui line telepon digital atau telepon kawat biasa. ISDN mempunyai kecepatan transfer data 64 Kbps. Sebagian besar saluran ISDN ditawarkan oleh perusahaan telepon yang memungkinkan dua saluran, yang disebut kanal B (B channel). Satu line dapat digunakan untuk suara dan yang lain untuk data lain dan keduanya mempunyai kecepatan transfer 128 Kbps. Versi awal ISDN menggunakan transmisi baseband. Versi lain ISDN, yaitu B-ISDN, menggunakan transmisi broadband dan dapat mendukung transmisi data dengan kecepatan 1,5 Mbps.
Protocol (protokol) : Bahasa atau prosedur hubungan yang digunakan oleh satu sistem komputer dengan sistem lainnya sehingga antara keduanya dapat saling berhububngan. Untuk dapat berkomunikasi. Kedua system harus menggunakan protokol yang sama. PPP (Point To Point Protocol) : Protokol TCP/IP yang memungkinkan hubungan antara host dengan jaringan dan antara router dengan router atau dapat pula digunakan untuk hubungan serial antara 2 system.
Repeater : Suatu perangkat yang dipasang di titik-titik tertentu dalam jaringan untuk memperbarui sinyal-sinyal yang di transmisikan agar mencapai kembali kekuatan dan bentuknya yang semula, guna memperpanjang jarak yang dapat di tempuh. Ini di perlukan karena sinyal-sinyal mengalami perlemahan dan perubahan bentuk selama transmisi.
Router : Suatu perangkat yang berfungsi menghubungkan suatu LAN ke suatu internetworking/WAN dan mengelola penyaluran lalu-lintas data di dalamnya. Routing : Proses dari penentuan sebuah path yang di pakai untuk mengirim data ke tujuan tertentu.
RJ-45 : RJ-45 (Registered Jack-45) adalah konektor delapan kabel yang biasanya digunakan untuk menghubungkan komputer ke sebuah local-area network (LAN), khususnya Ethernets. Konektor RJ-45 mirip dengan konektor RJ-11 yang digunakan dalam koneksi telepon, tetapi lebih besar.
Server : Suatu unit yang berfungsi untuk menyimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan komputer.komputer server akan melayani seluruh client atau worstation yang terhubung ke jaringannya.
TCP/IP : TCP/IP Transmission Control Protokol adalah dua buah protokol yang dikembangkan oleh militer AS yang memungkinkan komputer pada jaringan dapat saling berhubungan. IP digunakan untuk memindahkan paket data antarsimpul. TCP dugunakan untuk memverifikasi pengiriman dari client ke server. TCP/IP adalah dasar internet dan dapat ditemukan pada semua system operasi modern, seperti Unix dan Windows.
Topologi : Dalam jaringan komputer topologi adalah bentuk pengaturan keterhubungan antar sistem komputer. terdapat bermacam-macam topologi seperti bus, star, ring.
UTP : UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah jenis kabel yang terdiri dari dua kawat tak terbungkus yang berpilin. Kabel UTP banyak digunakan pada local-area networks (LANs) dan sambungan telepon karena harganya lebih murah. Kabel UTP tidak sebaik kabel koaksial dan serat optik dalam hal penyediaan banwidth dan ketahanan terhadap interferensi.
VLAN : VLAN (virtual local-area network) adalah jaringan komputer yang seakan terhubung menggunakan kabel yang sama meskipun mungkin secara fisik berada pada bagian LAN yang lain. VLAN dikonfigurasi melalui software dan tidak hardware, yang membuatnya sangat fleksible.Salah satu keunggulan VLAN adalah jika sebuah komputer secara fisik dipindah ke lokasi lain, komputer tersebut tetap pada VLAN yang sama tanpa melakukan konfigurasi ulang hardware.
VPN : VPN (virtual private network) adalah koneksi internet pribadi yang aman dan terenkripsi untuk menjamin bahwa hanya pengguna yang berhak yang dapat mengaksesnya dan trasfer data yang dilakukan tidak dapat diganggu.
VSAT : VSAT (Very Small Aperture Terminal) stasiun bumi yang digunakan pada satelit komunikasi sinyal data, suara, dan video, kecuali pemancaran televisi. VSAT terdiri dari dua bagian: sebuah transceiver yang diletakkan ditempat terbuka sehingga dapat secara langsung menerima sinyal dari satelit dan sebuah piranti yang diletakkan dalam ruangan untuk menghubungkan transceiver dan piranti komunikasi pengguna akhir(end user), seperti PC.Transceiver menerima dan mengirim sinyal ke transponder satelit diluar angkasa. Satelit mengirimkan dan menerima sinyal dari komputer stasiun bumi yang berfungsi sebagai hub sistem. Setiap pengguna yang saling terhubung dengan stasiunhub melewati satelit, membentuk topologi bintang. hub mengendalikan semua operasi pada jaringan. Semua transmisi untuk komunikasi antar pengguna harus melewati stasiunhub yang meneruskannya ke satelit dan kepengguna VSAT yang lain. VSAT dapat mengirimkan data sampai dengan kecepatan 56 Kbps.
WAN : WAN wide area network adalah komputer yang terhubung berada pada tempat yang berjauhan dan hubungan dengan line telepon atau gelombang radio. Lihat juga LAN dan jaringan.
Wi-Fi : Wi-Fi Wireless Fidelity adalah nama dagang resmi untuk IEEE 802.11b yang dibuat oleh Wireless Ethernet Compatibility Aliance (WECA). Istilah Wi-Fi menggantikan 802.11b seperti halnya istilah Ethernet menggantikan IEEE 802.3. Produk yang disertifikasi oleh WECA sebagai Wi-Fi dapat beroperasi bersama meskipun dibuat oleh perusahaan yang berbeda.
Workstation : Pada jaringan komputer, workstation adalah komputer yang terhubung dengan sebuah local-area network (LAN).Istilah workstation juga digunakan untuk menyebut komputer yang digunakan untuk aplikasi teknik (CAD/CAM), desktop publishing, pengembangan software, dan aplikasi lainnya yang membutuhkan tingkat komputasi dan kemampuan grafis yang cukup tinggi.Workstation biasanya terdiri dari layar grafik yang besar dengan revolusi tinggi, RAM minimal 64 MB, dukungan jaringan built-in, dan graphical user interface.Sebagian besar workstation juga mempunyai piranti penyimpanan seperti disk drive, tetapi jenis workstation khusus, yang disebut diskless workstation, tidak mempunyai disk drive. Sistem operasi yang banyak digunakan untuk workstation adalah UNIX dan windows NT. Seperti halnya PC, sebagian besar workstation adalah komputer single user, Meski demikian, workstation pada dasarnya dihubungkan dengan local area network, meskipun dapat juga sebgian sistem yang berdiri sendiri stand alone.
100BaseT : 100BaseT adalah nama lain fast Ethernet yang mempunyai kecepatan transmisi sampai dengan 100 mbps. Jenis 100BaseT ini lebih mahal daripada 10BaseT dan lebih jarang digunakan pada local area network (LAN).
10Base2 : 10Base2 adalah satu jenis standar Ethernet ( IEEE802.3) untuk lokal area network ( LAN ). Standard 10 Base-2 ( yang juga disebut Thinnet )menggunakan kabel koasial 50 ohm ( RG-58A/U ) dengan panjang maksimal 185 meter.kabel ini lebih kecil dan lebih flesibel daripada yang digunakan untuk standard 10 Base 5. Sistem 10 Base-2 beroperasi pada 10 Mbps dan menggunakan metode tranmisi baseband.
10 Base5 : 10 Base-5 adalqh standard awal untuk Ethernet yang menggunakan kabel koasial. nama 10 Base5 didasarkan pada fakta bahwa kecepatan transfer data maksimum adalah 10 Mbps. menggunakan transmisi Baseband, dan panjang kabel maksimal adalah 500 meter. 10 Base5 juga disebut Thick Wire atau thick Net.
10BaseT : 10BaseT adalah jenis Ethernet yang paling umum. Nama tersebut menunjukan bahwa kecepatan transmisi maksimum adalah 10Mbps. 10BaseT menggunakan kabel tembaga dan merupakan card standard untuk menghubungkan komputer pada lokal area network (LAN).

Macam - Macam Tombol Shortcut pada keyboard








shortcut

  • Tombol Shortcut Umum pada Keyboard
  • Tombol CTRL + C (berguna untuk mengkopy atau menyalin item)
  • Tombol CTRL + X (Berguna untuk meng-Cut atau memotong item)
  • Tombol CTRL + V (Berguna untuk mem-Paste item)
  • Tombol CTRL + Z (Berguna untuk membatalkan suatu proses terakhir)
  • Tombol DELETE (Berguna untuk menghapus suatu item)
  • Tombol SHIFT + DELETE (Menghapus item yang dipilih secara permanen, item yang terhapus tidak dibuang ke dalam Recycle Bin)
    • Tombol CTRL sambil menyeret sebuah item (Menyalin item yang dipilih)
    • Tombol CTRL + SHIFT sambil menyeret item (Buat cara pintas ke item yang dipilih)
    • Tombol F2 key (Ubah nama item yang dipilih)
    • Tombol CTRL + RIGHT ARROW (Memindahkan titik penyisipan ke awal kata berikutnya)
    • Tombol CTRL + LEFT ARROW (Memindahkan titik penyisipan ke awal kata sebelumnya)
    • Tombol CTRL + DOWN ARROW (Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf berikutnya)
    • Tombol CTRL + UP ARROW (Memindahkan titik penyisipan ke awal paragraf sebelumnya)
    • Tombol CTRL + SHIFT dengan salah satuTombol panah (Sorot blok teks)
    • Tombol SHIFT dengan salah satu tombol panah (Pilih lebih dari satu item dalam sebuah jendela atau pada desktop, atau pilih teks dalam dokumen)
    • Tombol CTRL + A (Select all)
    • Tombol F3 key (Search for a file atau folder)
    • Tombol ALT + ENTER (View properti untuk item yang dipilih)
    • Tombol ALT + F4 (Menutup item aktif, atau keluar dari program aktif)
    • Tombol ALT + ENTER (Menampilkan properti dari objek yang dipilih)
    • Tombol ALT + Spacebar (Buka menu shortcut untuk jendela aktif)
    • Tombol CTRL + F4 (Close dokumen aktif dalam program-program yang memungkinkan Anda untuk memiliki beberapa dokumen yang terbuka secara bersamaan)
    • Tombol SHIFT + F10 (Menampilkan menu shortcut untuk item yang dipilih)
    • Tombol ALT + Spacebar (Menampilkan menu Sistem untuk jendela aktif)
    • Tombol CTRL + ESC (Menampilkan menu Start)
    • Tombol ALT + huruf digarisbawahi dalam nama menu (Menampilkan menu yang sesuai)
    • Tombol F10 key (Mengaktifkan menu bar dalam program aktif)
    • Tombol RIGHT ARROW (Buka menu berikutnya ke kanan, atau membuka submenu)
    • Tombol LEFT ARROW (Buka menu sebelah kiri, atau menutup submenu)
    • Tombol F5 key (Update jendela aktif)
    • Tombol BACKSPACE (View the folder one level up in My Computer atau Windows Explorer)
    • Tombol ESC (Membatalkan tugas sekarang)
    • Tombol SHIFT ketika Anda memasukkan CD-ROM ke dalam CD-ROM (Mencegah CD-ROM secara otomatis bermain)
    • Tombol CTRL + SHIFT + ESC (Membuka Task Manager)
    • Tombol PRT SCRN (Menyalin tampilan desktop ke clipboard)
    • Tombol ALT+PRT SCRN (Menyalin tampilan jendela aktif ke clipboard)
    • Tombol keyboard short pada Kotak dialog
Jika Anda menekan SHIFT + F8 di dalam kotak daftar seleksi tambahan, maka anda mengaktifkan modus seleksi tambahan. Dalam mode ini, Anda dapat menggunakan tombol panah untuk memindahkan kursor tanpa mengubah pilihan seleksi. Anda dapat menekan CTRL + Spacebar atau SHIFT + Spacebar untuk menyesuaikan pilihan seleksi. Untuk membatalkan pilihan diperpanjang siaga, tekan SHIFT + F8 lagi. Modus seleksi tambahan membatalkan sendiri ketika Anda memindahkan fokus ke kontrol lain.
  • Tombol CTRL + TAB (Bergerak maju melalui tab)
  • Tombol CTRL + SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui tab)
  • Tombol TAB (Bergerak maju melalui pilihan)
  • Tombol SHIFT + TAB (Bergerak mundur melalui pilihan)
  • Tombol ALT + huruf yang digarisbawahi (Tombol shortcut ini berguna Lakukan perintah yang sesuai atau pilih opsi yang sesuai)
  • Tombol ENTER (Lakukan perintah untuk opsi atau tombol aktif)
  • Tombol Spacebar (Pilih atau menghapus kotak centang jika pilihan yang aktif adalah check box)
  • Tombol Arrow keys (Pilih sebuah tombol jika pilihan aktif adalah group tombol pilihan)
    Tombol F1 key (Display Help)
  • Tombol F4 key (Display the item dalam daftar aktif)
  • Tombol BACKSPACE (Open a folder satu tingkat jika folder dipilih dalam Simpan Sebagai atau Buka kotak dialog)
  • Tombol keyboard shortcut pada keyboard khusus Microsoft
  • Tombol Windows Logo (Menampilkan atau menyembunyikan menu di Start)
  • Tombol Windows Logo + BREAK (Menampilkan kotak dialog System Properties)
  • Tombol Windows Logo + D (Menampilkan penuh desktop)
  • Tombol Windows Logo + M (Meminimalkan semua jendela)
  • Tombol Windows Logo + SHIFT + M (Memulihkan jendela yang diminimalkan)
  • Tombol Windows Logo + E (Membuka My Computer)
  • Tombol Windows Logo + F (Membuka jendela pencari file dan folder)
  • Tombol CTRL + Windows Logo + F (Search for komputer)
  • Tombol Windows Logo + F1 (Menampilkan Windows Help)
  • Tombol Windows Logo + L (Mengunci keyboard)
  • Tombol Windows Logo + R (Membuka kotak dialog Run)
  • Tombol Windows Logo + U (Membuka Utility Manager)
  • Tombol keyboard shortcut yang berhubungan dengan Accessibility
  • Tombol Right SHIFT selama delapan detik (Switch FilterKeys on atau off)
  • Tombol Waktu ALT + left SHIFT + PRINT SCREEN (Switch High Contrast on atau off)
  • Tombol Waktu ALT + left SHIFT + NUM LOCK (Mengaktifkan MouseKeys on atau off)
  • Tombol SHIFT lima kali (Mengaktifkan StickyKeys on atau off)
  • Tombol NUM LOCK selama lima detik (Mengaktifkan ToggleKeys on atau off)
  • Tombol Windows Logo + U (Open Utility Manager)
  • Tombol keyboard shortcut di Windows Explorer
  • Tombol END (Menampilkan bagian bawah jendela aktif)
  • Tombol HOME (Menampilkan bagian atas jendela aktif)
  • Tombol NUM LOCK + Asterisk sign (*) (Menampilkan semua subfolder yang berada di bawah folder yang dipilih)
  • Tombol NUM LOCK + Plus sign (+) (Menampilkan isi dari folder yang dipilih)
  • Tombol NUM LOCK + Minus sign (-) (Menampilkan isi folder yang dipilih kembali ke folder sebelumnya)
  • Tombol LEFT ARROW (Memundurkan pilihan folder ke sebelumnya, atau pilih folder induk
  • Tombol RIGHT ARROW (Menampilkan pilihan folder ke sub folder selanjutnya, atau pilih subfolder pertama)
  • Tombol keyboard shortcut pada Peta Karakter
  • Setelah Anda klik dua kali pada grid karakter karakter, Anda dapat bergerak melalui grid dengan menggunakan cara pintas keyboard:
  • Tombol RIGHT ARROW (Pindah ke kanan atau ke awal baris berikutnya)
  • Tombol LEFT ARROW (Pindah ke kiri atau ke akhir baris sebelumnya)
  • Tombol UP ARROW (Pindah ke atas satu baris)
  • Tombol DOWN ARROW (Pindah ke bawah satu baris)
  • Tombol PAGE UP (Pindah ke atas satu layar pada satu waktu)
  • Tombol PAGE DOWN (Pindah ke bawah satu layar pada satu waktu)
  • Tombol HOME (Pindah ke awal baris)
  • Tombol END (Pindah ke akhir baris)
  • Tombol CTRL + HOME (Pindah ke karakter pertama)
  • Tombol CTRL + END (Pindah ke karakter terakhir)
  • Tombol Spacebar (Beralih di antara modus yang membesar dan normal bila karakter dipilih)
  • Tombol keyboard shortcut pada Jendela utama Microsoft Management Console (MMC)
  • Tombol CTRL + O (Buka konsol yang disimpan )
  • Tombol CTRL + N (Buka konsol baru)
  • Tombol CTRL + S (Menyimpan konsol dibuka)
  • Tombol CTRL + M (Menambah atau menghapus item konsol)
  • Tombol CTRL + W (Buka jendela baru)
  • Tombol Tombol F5 (Memperbarui konten semua jendela konsol)
  • Tombol ALT + Spacebar (Menampilkan menu jendela MMC)
  • Tombol ALT + F4 (Menutup konsol)
  • Tombol ALT + A (Menampilkan menu Action)
  • Tombol ALT + V (Menampilkan menu View)
  • Tombol ALT + F (Menampilkan menu File)
  • Tombol ALT + O (Menampilkan menu Favorites)
  • Tombol keyboard shortcut pada Jendela konsol MMC
  • Tombol CTRL + P (Mencetak halaman aktif atau aktif pane)
  • Tombol CTRL + P (Mencetak halaman aktif atau aktif pane)
  • Tombol ALT + Minus sign (-) (Menampilkan menu window untuk jendela konsol yang aktif)
  • Tombol SHIFT + F10 (Menampilkan shortcut menu Action untuk item yang dipilih)
  • Tombol Tombol F1 (Membuka topik Bantuan, jika ada, untuk item yang dipilih)
  • Tombol Tombol F5 (Memperbarui konten semua jendela konsol)
  • Tombol CTRL + F10 (Memaksimalkan jendela konsol yang aktif)
  • Tombol CTRL + F5 (Memulihkan jendela konsol yang aktif)
  • Tombol ALT + ENTER (Menampilkan kotak dialog Properties, jika ada, untuk item yang dipilih)
  • Tombol F2 key (Ubah nama item yang dipilih
  • Tombol CTRL + F4 (Menutup jendela konsol yang aktif. Ketika sebuah konsol hanya memiliki satu jendela konsol, jalan pintas ini akan menutup konsol)
  • Tombol shortcut navigasi pada sambungan remote desktop
  • Tombol CTRL + ALT + END (Membuka kotak dialog Microsoft Windows NT Security)
  • Tombol ALT + PAGE UP (Berpindah antara program dari kiri ke kanan)
  • Tombol ALT + PAGE DOWN (Berpindah antara program dari kanan ke kiri)
  • Tombol ALT + INSERT (Cycle melalui program-program yang terakhir digunakan di sebagian besar order)
  •  Tombol ALT + HOME (Menampilkan menu Start)
  • Tombol CTRL + ALT + BREAK (Berpindah klien komputer antara jendela dan layar penuh)
  • Tombol ALT + DELETE (Menampilkan menu Windows)
  • Tombol CTRL + ALT + Minus sign (-) (Menempatkan sebuah snapshot dari seluruh area jendela klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan ALT + PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
  • Tombol CTRL + ALT + Plus sign (+) (Menempatkan sebuah snapshot dari jendela aktif klien pada clipboard server Terminal dan menyediakan fungsi yang sama dengan menekan PRINT SCREEN pada komputer lokal.)
  • Tombol shortcut navigasi Microsoft Internet Explorer
  • Tombol CTRL + B (Membuka kotak dialog Organize Favorites
  • Tombol CTRL + E (Membuka Search bar)
  • Tombol CTRL + F (Memulai utiliti Find)
  • Tombol CTRL + H (Membuka History bar)
  • Tombol CTRL + I (Membuka Favorites bar)
  • Tombol CTRL + L (Membuka kotak dialog Open)
  • Tombol CTRL + O (Membuka kotak dialog Buka, sama seperti CTRL + L)
  • Tombol CTRL + P (Membuka kotak dialog Print)
  • Tombol CTRL + R (Memperbarui halaman Web ini)
    Tombol CTRL + W (Menutup jendela aktif)

Cara Mengamankan Jaringan Wireles dari Hacker



      Alasan utama untuk mengamankan jaringan nirkabel adalah untuk menghentikan seseorang yang tidak memiliki izin untuk menggunakan Jaringan. Lebih sulit untuk mengamankan jaringan nirkabel dari hacker dibandingkan dengan jaringan kabel klasik. Hal ini disebabkan oleh kenyataan bahwa jaringan nirkabel dapat diakses di mana saja dalam berbagai antena.
Untuk mengamankan jaringan nirkabel dari hacker, kita harus mengambil langkah-langkah yang tepat untuk membuat proteksi terhadap masalah keamanan. Jika Anda jaringan nirkabel tidak aman dari hacker, Anda mungkin berakhir tanpa layanan. Konsekuensinya juga mungkin mencakup pemanfaatan jaringan anda untuk serangan jaringan yang lebih lanjut. Untuk mengamankan jaringan nirkabel dari hacker, Anda dapat mengikuti tips untuk mengamankan jaringan nirkabel berikut ini :

1. Penempatan Antena yang Strategis :
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah posisi jalur akses antena harus di letakkan di tempat yang membatasi jangkauan sinyal agar tidak  melangkah lebih jauh dari area yang dibutuhkan. Anda tidak perlu menempatkan antena dekat jendela kaca karena tidak akan dapat menghambat sinyal tersebut. Tempatkan antena di satu lokasi pusat gedung.

2. Gunakan WEP:
WEP adalah singkatan dari protokol Wireless enkripsi. Ini adalah alat teknik untuk mengenkripsi lalu lintas di jaringan nirkabel. Anda tidak boleh melewatkannya yang akan memungkinkan hacker untuk mendapatkan akses instan lalu lintas melalui jaringan nirkabel anda.

3. Mengubah SSID, menonaktifkan SSID:
SSID adalah singkatan dari service set identifier. Itu adalah jalur yang digunakan untuk pengakuan oleh titik akses nirkabel agar pelanggan mampu untuk melakukan sambungan. Untuk setiap titik akses nirkabel diatur, pilih eksklusif serta SSID yang unik. Juga, jika itu dicapai, menahan siaran SSID yang di atas antena. Ini muncul dalam daftar jaringan yang ditawarkan, sementara mampu memberikan pelayanan seperti biasa.

4. Nonaktifkan DHCP :
Dengan cara ini, hacker akan bekerja keras untuk memecahkan parameter TCP/IP, subnet mask serta alamat IP untuk menghack jaringan nirkabel Anda.

5. Menonaktifkan atau memodifikasi pengaturan SNMP:
Mengubah setting serta pengaturan SNMP untuk pengguna jaringan. Anda juga dapat menonaktifkannya. Jika tidak para hacker akan dapat menggunakan SNMP untuk mendapatkan info yang signifikan tentang jaringan nirkabel Anda.

6. Memanfaatkan daftar akses :
Untuk keamanan tambahan pada jaringan nirkabel Anda, dan jika jalur akses Anda mendukung fitur ini, gunakan daftar akses. Daftar akses memungkinkan kita menentukan dengan tepat mesin yang diperkenankan untuk lampiran ke salah satu jalur akses. Jalur akses yang termasuk daftar akses dapat menggunakan protokol file transfer sederhana (TFTP) saat ini dan seterusnya dalam rangka untuk men-download daftar diperbaharui untuk menghindari para hacker.

Mengetahui Jenis Driver Yang Belum Terinstall




          Saat menginstal hardware baru selalu disertaiCD Driver-nya. Jika driver ini tidak segera dibackup atau disimpan di tempat yang aman akan beresiko hilang, dan ini bisa jadi masalah. Anda harus surfing untuk mencari driver yang cocok dan mendownloadnya.Masalahnya adalah, sering kita tidak tahu spesifikasi hardware untuk mencari driver yang cocok. Daripada berjam-jam untuk mencari driver yang cocok tidak ketemu, lebih baik kita tahu lebih dulu spesifikasi hardwarenya. 
Untuk Mengetahui jenis Driver adalah sbb :
  Perlu diketahui bahwa setiap device selalu disertai device ID dan vendor (pihak penjual). Jika kita bisa menemukan ID-nya, maka kita bisa menemukan pabrik pembuatnya.Windows akan membantu kita menemukan vendor dan device id-nya.

Caranya adalah : 
1. Buka Device Manager =>  |Klik Kanan My Computer| Properties| Hardware| Device Manager)
2. Hardware yang belum terinstal drivernya akan tampak notifikasi seperti ini:  



 

3. Klik kanan pada Driver yang belum terinstall tadi lalu klik |Properties|. 
4. Di bawah jendela Properties klik |Details |Device Instance Id| dari drop down box.




5. Sebagai contoh, Anda akan lihat kode seperti ini:  
HDAUDIO\FUNC_01&VEN_111D&DEV_7605&SUBSYS_12972008&REV_1001\4&1FC93EA6&0&0001  
Keterangan :
Bagian yang diwarnai merah adalah Vendor ID dan bagian yang diwarnai biru adalah Device ID.  
Vendor ID = 111D 
Device ID = 7605
Jika sudah memperoleh data ini, langsung pergi ke sini: PCI Database. Masukkan kode devicepada kolom yang disediakan untuk mencari driver yang digunakan, lalu klik |Search|
Hasilnya akan langsung muncul seperti ini:


 
Keterangan : 
Chip Description :  untuk mendescripsikan jenis driver yang digunakan.
Vendor Name      :  link untuk menuju driver yang dicari

Translate

Total Tayangan Laman

Diberdayakan oleh Blogger.